Setelah Tujuh Bulan Pelaku Penggelapan Mobil Guru DiStabat Akhirnya Berhasil Ditangkap

 

LANGKAT,WARNA BERITA.ONLINE-

 Setelah tujuh bulan lamanya, pelaku yang menggelapkan mobil Toyota Avanza BK 1185 PF milik seorang guru SD di Langkat, berhasil diringkus polisi.

Adapun identitas pelaku berinisial KAL (46) alias Anwar.

Pelaku diamankan dikediamannya di Jalan Gunung Jaya Wijaya, Gang Gotong Royong, Lingk X, Kecamatan Binjai Selatan, Kota Binjai, Sumatera Utara, Minggu (29/10/2023).

Kasi Humas Polres Langkat, AKP S Yudianto mengatakan, penangkapan pelaku berawal dari adanya laporan korban bernama Sri Hartati Ningsih (51) seorang guru warga Dusun II Cinta Damai Desa, Pantai Gemi, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, di Polsek Stabat, pada Kamis (9/3/2023) lalu.

Kasi Humas Polres Langkat, AKP S Yudianto mengatakan, penangkapan pelaku berawal dari adanya laporan korban bernama Sri Hartati Ningsih (51) seorang guru warga Dusun II Cinta Damai Desa, Pantai Gemi, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, di Polsek Stabat, pada Kamis (9/3/2023) lalu.

Dimana korban sebelumnya pada Jumat (30/12/2022) sekitar pukul 20.00 WIB, menitipkan mobilnya kepada seorang kepala sekolah (kepsek) SD di Stabat berinisial PSN yang dalam hal ini menjadi terlapor.

"Karena tidak bisa mengemudikan mobil, PSN datang kerumah korban dengan mengajak pelaku berinisial KAL untuk mengemudikan dan membawa mobil Avanza BK 1185 PF milik korban ke Kota Binjai," ujar Yudianto, Selasa (31/10/2023).

Lanjut Yudianto, sesampainya di Kota Binjai, PSN kembali ke rumahnya sedangkan mobil dibawa pelaku KAL ke kediamannya.

"Beberapa hari kemudian korban Sri Hartati Ningsih ingin menggunakan mobilnya tersebut. Sehingga menghubungi terlapor PSN. Lalu oleh terlapor PSN menemui pelaku KAL untuk menanyakan mobil itu. Yang ternyata mobil milik korban telah digadaikan pelaku kepada orang lain," ujar Yudianto.

Akibat perbuatan pelaku, korban menderita kerugian sebesar Rp 85 juta.

Sedangkan itu, adapun yang menjadi barang bukti yaitu, satu lembar fotocopy BPKB atasnama Sri Hartati Ningsih.

"Sedangkan mobil Toyota Avanza BK 1185 PF milik korban sedang kita kejar, dan mencari keberadaannya," tutup Yudianto.

Sumber: Tribunnews