Aksi Pembakaran Dua Motor Warga Oleh Orang Tak Dikenal Di Jakbar
November 07, 2023
Responsive Ad Here
WarnaBerita.Online, JAKARTA
Orang tak dikenal membakar motor warga yang terparkir di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kembangan. Dilaporkan ada dua motor warga yang terbakar.
"Pas jam 04.00 WIB, ngaji musala tuh saya kedengaran 'pretek-pretek' (suara). Apaan tuh, ya kata saya gitu. Pas saya lihat, merah banget. Saya bangunin suami saya," kata salah satu warga, Atun (52), dilansir Antara, Selasa (7/11/2023).
Ternyata motor yang dibakar adalah milik suami dan anaknya. Sementara itu, dua motor lainnya terkena hawa panas api sehingga badan motor meleleh.
"Motor suami sama anak saya kena. Yang dua motor lagi cuma kena hawa panas aja," ujar Atun.
Atun pun langsung mendekati motor suami dan anaknya. Ia melihat ke sekitar, tidak ada orang lain yang berada di TKP.
Anak Atun, Eky (32), kaget saat mengetahui motornya dibakar. Namun, yang ia ketahui, banyak remaja yang nongkrong di sekitar RPTRA Kembangan.
"Kalau tiap malam banyak anak-anak muda nongkrong," tuturnya.
Remaja yang nongkrong belasan orang. Kadang-kadang, kata Eky, ia menemukan alat kontrasepsi dan plastik klip di tempat nongkrong para remaja itu.
"Pada nongkrong, kadang jam 24.00 WIB masih nongkrong. Ditemuin alat kontrasepsi sama plastik klip, cuma sama kebersihan langsung dibersihin," katanya.
Kasus ini telah dilaporkan ke polisi. detikcom sudah menghubungi polisi untuk mengkonfirmasi kabar ini. Namun hingga berita ini terbit, polisi belum memberikan respons.
Sayangnya, CCTV di sekitar lokasi kejadian tidak terlihat jelas karena tertutup pohon besar.
Atun pun langsung mendekati motor suami dan anaknya. Ia melihat ke sekitar, tidak ada orang lain yang berada di TKP.
Anak Atun, Eky (32), kaget saat mengetahui motornya dibakar. Namun, yang ia ketahui, banyak remaja yang nongkrong di sekitar RPTRA Kembangan.
"Kalau tiap malam banyak anak-anak muda nongkrong," tuturnya.
Remaja yang nongkrong belasan orang. Kadang-kadang, kata Eky, ia menemukan alat kontrasepsi dan plastik klip di tempat nongkrong para remaja itu.
"Pada nongkrong, kadang jam 24.00 WIB masih nongkrong. Ditemuin alat kontrasepsi sama plastik klip, cuma sama kebersihan langsung dibersihin," katanya.
Kasus ini telah dilaporkan ke polisi. detikcom sudah menghubungi polisi untuk mengkonfirmasi kabar ini. Namun hingga berita ini terbit, polisi belum memberikan respons.
Sayangnya, CCTV di sekitar lokasi kejadian tidak terlihat jelas karena tertutup pohon besar.
Sumber : DetikNews.Online
0 Komentar